Sebanyak delapan mahasiswa Program Studi Psikologi Islam IAIN Langsa berhasil meraih Beasiswa Kartu Indonesia Pintar (KIP) Kuliah Tahun 2024. Beasiswa tersebut diserahkan secara simbolis oleh Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan dan Kerjasama, Prof. Dr. Iskandar, M.C.L., dalam acara penyerahan yang berlangsung di Aula Laboratorium Terpadu, Kamis (31/10/2024).
![]() |
Penyerahan beasiswa KIP Kuliah Tahun 2024 secara simbolis kepada 250 mahasiswa penerima |
Kedelapan mahasiswa penerima beasiswa tersebut adalah Chelsea Mardatilla, Delfi Santia, Fatmala, Friska Aprilia Yolanda, Hizratul Musalma, Inda Nuzul Azmi, Nabila Annisa, dan Ratu Bulqis. Mereka masing-masing akan menerima dana sebesar Rp. 6.600.000 per semester selama delapan semester penuh, dengan total penerimaan mencapai Rp. 52.800.000 per mahasiswa.
Dalam sambutannya, Prof. Dr. Iskandar, M.C.L., menyampaikan pesan agar para penerima beasiswa terus meningkatkan prestasi akademik. “Beasiswa ini adalah bentuk kepercayaan dan investasi bagi masa depan kalian. Oleh karena itu, manfaatkanlah dengan baik dan jangan sampai IPK kalian berada di bawah 3.20,” tegasnya.
Ketua Program Studi Psikologi Islam, Dedy Surya, M.Psi., juga menyampaikan rasa syukur dan apresiasi kepada pimpinan IAIN Langsa atas perhatian yang besar terhadap mahasiswa, khususnya melalui pemberian beasiswa ini. “Kami sangat berterima kasih kepada Rektor IAIN Langsa atas kepeduliannya. Kepada para penerima beasiswa, saya berharap agar beasiswa ini digunakan untuk meningkatkan prestasi, baik akademik maupun nonakademik. Jangan sampai justru penerima beasiswa memiliki prestasi yang lebih rendah dibandingkan mahasiswa lainnya,” ujarnya.
Acara ini merupakan bagian dari penyerahan beasiswa KIP Kuliah kepada total 250 mahasiswa penerima di IAIN Langsa. Penyerahan dilakukan oleh Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan dan Kerjasama serta Kepala Biro Administrasi Umum, Akademik, dan Kemahasiswaan IAIN Langsa.
Melalui program ini, IAIN Langsa berharap mampu mencetak generasi muda yang unggul, berprestasi, dan berkontribusi nyata dalam membangun bangsa.
0 Komentar