Dosen Psikologi Islam Jadi Narasumber Penguatan Moderasi Beragama di Ma'had al-Jamiah

Ma'had al-Jamiah IAIN Langsa baru saja meluncurkan program unggulan bertajuk Penguatan Moderasi Beragama (PMB) yang dirancang khusus bagi mahasantri secara hybrid. Program ini terdiri dari 12 pertemuan yang dirancang untuk memperkuat pemahaman serta penerapan moderasi beragama di kalangan mahasantri Ma'had al-Jamiah. Moderasi beragama, yang menekankan keseimbangan dalam praktik beragama dan penghormatan terhadap keberagaman, dianggap sebagai pondasi penting dalam menjaga harmoni sosial di masyarakat Indonesia yang majemuk.

Tangkapan Layar Kegiatan Penguatan Moderasi Beragama Ma'had al-Jamiah IAIN Langsa

Dedy Surya, M.Psi., yang saat ini menjabat sebagai Ketua Program Studi Psikologi Islam di IAIN Langsa, didapuk sebagai salah satu narasumber dalam kegiatan ini. Sebelum terlibat dalam program ini, Dedy telah mendapatkan Training of Trainers (ToT) dari Balitbang Diklat Kementerian Agama RI. Pelatihan ini memberikan bekal khusus mengenai nilai-nilai moderasi, termasuk kemampuan memahami isu-isu moderasi dalam konteks sosial keagamaan yang dinamis, melalui pendekatan yang holistik.

Program PMB ini tidak hanya berfokus pada teori, namun juga diisi dengan diskusi interaktif dan simulasi situasi nyata yang menekankan pentingnya toleransi, kerukunan, dan keseimbangan dalam kehidupan sehari-hari, baik dalam lingkungan kampus maupun di masyarakat luas. Dedy Surya, sebagai narasumber, juga akan memfasilitasi sesi diskusi kelompok dan latihan penerapan moderasi beragama dalam konteks keberagaman.

Kepala Ma'had al-Jamiah, Dr. H. Marhaban, M.A., dalam sambutannya menyampaikan rasa terima kasih dan apresiasi kepada narasumber. "Program ini adalah langkah penting dalam membekali mahasantri dengan pemahaman yang komprehensif mengenai moderasi beragama. Saya yakin, di bawah bimbingan Pak Dedy, mahasantri akan dapat menginternalisasi nilai-nilai toleransi, kerukunan, dan keseimbangan dalam praktik beragama. Ini bukan hanya untuk kebaikan pribadi, tetapi juga untuk kemaslahatan umat dan bangsa."

Lebih lanjut, Dr. Marhaban menekankan bahwa program ini merupakan bagian dari komitmen Ma'had al-Jamiah IAIN Langsa dalam mempersiapkan generasi muda yang siap menghadapi tantangan global. "Di tengah semakin kompleksnya tantangan keberagaman dan intoleransi di berbagai belahan dunia, penting bagi kita untuk membangun generasi yang tidak hanya cerdas secara akademis, tetapi juga memiliki kedewasaan spiritual dan sosial dalam menyikapi perbedaan," ujarnya.

Program ini akan terus berlangsung selama beberapa minggu ke depan, dengan partisipasi aktif dari seluruh mahasantri Ma'had al-Jamiah. Antusiasme peserta dan respons positif dari para mahasantri menjadi pertanda bahwa program ini berjalan sesuai harapan, serta membuka peluang untuk melahirkan inisiatif-inisiatif serupa di masa mendatang.

0 Komentar