Dosen homebase Program Studi Psikologi Islam, Sabrida M. Ilyas, M.Ed., menjadi pemateri utama dalam kegiatan Bakti Konseling Masyarakat (BAKOMAS) yang digelar mahasiswa Program Studi Bimbingan dan Konseling Islam Fakultas Ushuluddin, Adab, dan Dakwah IAIN Langsa di Desa Kaloy, Kabupaten Aceh Tamiang, Sabtu (25/10/2025).
 |
| Sabrida M. Ilyas Mempraktikkan Teknik SEFT di Hadapan Masyarakat Desa Kaloy, Aceh Tamiang |
Kegiatan ini mengusung tema “Edukasi Kesehatan Holistik: Menjaga Kesehatan Fisik dan Jiwa dengan Pendekatan Thibbun Nabawi: Diagnosa Telapak Tangan dan Terapi SEFT.” Melalui kegiatan ini, mahasiswa berupaya memberikan edukasi kesehatan yang menyatukan ilmu diagnostik sederhana dan terapi emosional Islami agar masyarakat mampu memahami kondisi kesehatannya serta menjaga keseimbangan jiwa dan raga secara mandiri.
Dalam materinya, Sabrida menekankan pentingnya memahami kesehatan secara utuh dengan menyelaraskan aspek fisik, mental, dan spiritual. Ia memperkenalkan dua pendekatan khas Thibbun Nabawi: diagnosa telapak tangan sebagai metode sederhana mengenali kondisi tubuh, dan terapi SEFT (Spiritual Emotional Freedom Technique) untuk pengelolaan emosi berbasis nilai-nilai Islam.
“Kesehatan bukan hanya soal fisik, tetapi juga keseimbangan hati dan pikiran. Dengan memahami tanda-tanda tubuh dan mengelola emosi secara islami, kita dapat menjaga kesehatan secara menyeluruh,” jelas Sabrida dalam sesi pemaparan.
Antusiasme masyarakat Desa Kaloy terlihat sepanjang kegiatan. Warga mengikuti praktik diagnosa telapak tangan dan terapi SEFT dengan penuh perhatian. Kepala Desa Kaloy turut mengapresiasi kegiatan ini dan berharap agar program serupa terus dilaksanakan.
“Kami sangat berterima kasih atas materi yang diberikan ini. Pengetahuan yang diberikan sangat bermanfaat dan mudah diterapkan,” ujarnya.
0 Komentar