Sebagai penutup rangkaian kegiatan World Mental Health 2025, Himpunan Mahasiswa Psikologi Islam IAIN Langsa mengadakan Friendly Match Badminton yang berlangsung meriah di Lapangan GG Mini Soccer & Badminton, Sabtu (01/11/2025).
![]() |
| Imam Akbar Al-Zarqawi dan Muhammad Irfandi Bertanding Melawan Muhammad Faiz dan Muksal Mina |
Kegiatan ini menjadi simbol kebersamaan sekaligus wujud kepedulian terhadap pentingnya menjaga kesehatan mental melalui aktivitas fisik dan rekreasi positif. Ratu Bulqis, selaku Koordinator Pelaksana, menjelaskan bahwa pertandingan persahabatan tersebut diikuti oleh 11 tim ganda yang terdiri atas dosen dan mahasiswa dari berbagai angkatan di Program Studi Psikologi Islam. “Selain sebagai ajang olahraga, kegiatan ini kami rancang untuk mempererat hubungan kekeluargaan dan membangun semangat sportivitas di antara civitas akademika,” ujar Ratu Bulqis.
Sementara itu, Shafira Ramandha, Ketua Umum Himpunan Mahasiswa Psikologi Islam, menambahkan bahwa kegiatan ini merupakan puncak dari rangkaian peringatan Hari Kesehatan Mental Dunia yang telah berlangsung selama satu bulan penuh, mulai 01 Oktober hingga 01 November 2025. Beragam kegiatan sebelumnya mencakup pelatihan, seminar, pengabdian masyarakat, hingga aksi sosial yang melibatkan mahasiswa dan dosen. “Melalui berbagai kegiatan ini, kami ingin menegaskan bahwa kesehatan mental bukan hanya soal wacana, tapi juga praktik keseimbangan hidup, termasuk dengan olahraga dan kebersamaan,” ujarnya.
Ketua Program Studi Psikologi Islam, Dedy Surya, M.Psi., turut memberikan apresiasi atas inisiatif dan semangat mahasiswa dalam menyelenggarakan kegiatan tersebut. Menurutnya, kegiatan seperti ini mencerminkan filosofi keilmuan Psikologi Islam yang menekankan keseimbangan antara tubuh, pikiran, dan ruhani. “Kebersamaan ini harus terus dijaga. Ibarat satu tubuh, ketika satu bagian bergerak sehat dan bahagia, seluruh bagian lainnya ikut merasakan manfaatnya,” tutur Dedy Surya.
Pertandingan berlangsung dalam suasana hangat dan penuh keceriaan. Tak hanya kompetitif, setiap pasangan menunjukkan semangat solidaritas dan keakraban, menandai berakhirnya peringatan World Mental Health 2025 dengan penuh makna dan energi positif.

0 Komentar